Pesan “situs ini tidak dapat dijangkau” sering muncul saat kita mencoba membuka sebuah website, baik di Chrome, Edge, atau browser lain. Masalah ini tampak sederhana, tapi bisa disebabkan oleh berbagai hal — mulai dari koneksi internet, pengaturan DNS, hingga server website itu sendiri. Artikel ini akan membantu WiseSob memahami penyebab, cara memperbaiki situs ini tidak dapat dijangkau, dan tips mencegah error ini secara lengkap.
1. Periksa Koneksi Internet
Langkah pertama: pastikan koneksi internet aktif. Coba buka situs lain seperti Google atau Wikipedia. Jika situs lain juga gagal diakses, masalahnya ada pada jaringan kamu.
Tips cepat:
- Matikan lalu hidupkan kembali Wi-Fi atau data seluler.
- Restart router atau modem kamu.
- Coba hubungkan ke jaringan lain (misal hotspot dari ponsel).
2. Bersihkan Cache dan Cookies Browser
Cache dan cookies membantu mempercepat loading situs, tapi jika sudah rusak bisa menyebabkan error koneksi. Di Google Chrome, kamu bisa membersihkannya lewat menu:
- Klik tiga titik di kanan atas > Settings.
- Pilih Privacy and security > Clear browsing data.
- Centang Cached images and files serta Cookies, lalu klik Clear data.
Setelah itu, coba buka kembali situs yang bermasalah. Jika berhasil, berarti cache lama memang penyebabnya.
3. Ganti Server DNS
Masalah DNS adalah penyebab paling umum error “situs ini tidak dapat dijangkau”. DNS berfungsi menerjemahkan nama domain (seperti staging.wisewebster.com) menjadi alamat IP. Jika server DNS tidak merespons, koneksi gagal.
Solusi paling aman adalah mengganti DNS ke server publik seperti:
- Google DNS: 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
- Cloudflare DNS: 1.1.1.1 dan 1.0.0.1
- OpenDNS: 208.67.222.222 dan 208.67.220.220
Kamu bisa mengubah DNS lewat pengaturan jaringan komputer atau router. Panduan resmi bisa kamu lihat di Google DNS Guide.
4. Nonaktifkan Sementara Firewall atau Antivirus
Beberapa antivirus seperti Avast, McAfee, atau Windows Defender memiliki fitur web shield yang bisa keliru mendeteksi situs aman sebagai ancaman. Untuk memastikan, nonaktifkan sementara antivirus lalu coba akses situsnya kembali.
Jika berhasil, berarti antivirus atau firewall memblokir koneksi. Kamu bisa menambahkan situs tersebut ke daftar exclusion atau allowed list agar tidak diblokir lagi.
5. Flush DNS dan Reset TCP/IP
Command Prompt (CMD) bisa digunakan untuk membersihkan cache DNS dan mengatur ulang konfigurasi jaringan. Caranya:
- Buka CMD sebagai Administrator.
- Ketik perintah berikut satu per satu, tekan Enter setiap baris:
ipconfig /flushdns
ipconfig /release
ipconfig /renew
netsh int ip reset
netsh winsock reset
Setelah selesai, restart komputer dan coba akses situsnya lagi. Langkah ini efektif untuk memperbaiki error jaringan yang tersembunyi.
6. Periksa Pengaturan Proxy
Jika kamu menggunakan jaringan kantor atau VPN, ada kemungkinan koneksi diarahkan ke proxy tertentu. Untuk memastikan:
- Buka Control Panel > Internet Options.
- Pilih tab Connections > klik LAN settings.
- Pastikan opsi “Use a proxy server” tidak dicentang (kecuali kamu memang membutuhkannya).
VPN juga bisa menjadi penyebab jika server yang kamu gunakan bermasalah. Coba matikan VPN sementara.
7. Cek Status Website
Kalau semua cara di atas tidak berhasil, besar kemungkinan situs yang kamu akses sedang down. Untuk memastikannya, kunjungi Down For Everyone Or Just Me lalu masukkan alamat situs tersebut.
Jika hasilnya “It’s not just you,” berarti masalah ada di server website — bukan di koneksi kamu. Solusinya adalah menunggu hingga situs tersebut online kembali.
8. Gunakan Mode Incognito
Mode Incognito (penyamaran) di browser tidak menggunakan cache lama, sehingga bisa membantu mendeteksi apakah masalahnya ada di data lokal. Tekan Ctrl + Shift + N untuk membuka tab incognito di Chrome, lalu coba akses situs yang bermasalah.
9. Perbarui Browser dan Sistem Operasi
Versi browser lama kadang tidak kompatibel dengan protokol keamanan baru (seperti HTTPS atau TLS). Pastikan kamu menggunakan versi terbaru Chrome, Firefox, atau Edge. Hal ini juga berlaku untuk sistem operasi; pembaruan biasanya memperbaiki bug jaringan.
10. Hapus File Hosts
File hosts di komputer digunakan untuk memetakan alamat situs secara manual. Kadang file ini berisi baris yang salah atau diubah oleh malware, menyebabkan situs tertentu tidak bisa diakses.
Untuk memperbaikinya:
- Buka File Explorer dan arahkan ke
C:\Windows\System32\drivers\etc. - Temukan file
hosts. - Buka dengan Notepad, lalu hapus semua baris mencurigakan di bawah
# localhost name resolution. - Simpan dan tutup file.
Setelah itu, restart browser dan coba akses kembali situs yang bermasalah.
Penyebab Umum “Situs Ini Tidak Dapat Dijangkau”
Ada banyak penyebab yang bisa memicu error ini, dan sebagian besar berkaitan dengan koneksi, cache, DNS, atau konfigurasi sistem. Berikut daftar penyebab paling umum:
- Koneksi Internet Tidak Stabil: Sinyal lemah, Wi-Fi terputus, atau ISP bermasalah.
- DNS Bermasalah: Server DNS gagal menerjemahkan nama domain ke alamat IP.
- Firewall atau Antivirus: Kadang sistem keamanan memblokir akses ke situs tertentu.
- Cache Browser Rusak: Data lama menyebabkan konflik dengan versi terbaru website.
- Server Website Down: Situs yang dituju sedang offline atau mengalami gangguan teknis.
- Kesalahan IP atau Proxy: Pengaturan jaringan yang salah dapat mengarahkan koneksi ke jalur yang tidak tersedia.
Penyebab di Sisi Server Website
Tidak semua error “situs ini tidak dapat dijangkau” berasal dari pengguna. Kadang server website yang kamu kunjungi mengalami gangguan. Beberapa penyebab di sisi server antara lain:
- Server overload karena terlalu banyak pengunjung.
- Masalah konfigurasi DNS di hosting.
- Kesalahan pada file .htaccess.
- Sertifikat SSL kadaluarsa atau rusak.
- Server sedang dalam maintenance.
Bagi pemilik website, kamu bisa menggunakan layanan seperti UptimeRobot untuk memantau status server dan menerima notifikasi otomatis jika situs down.
Tips Mencegah Error Terulang
Agar masalah ini tidak terus muncul, WiseSob bisa menerapkan beberapa langkah pencegahan berikut:
- Gunakan koneksi internet stabil dan provider terpercaya.
- Perbarui browser dan sistem operasi secara berkala.
- Gunakan DNS publik seperti Google atau Cloudflare.
- Hindari terlalu banyak ekstensi browser yang tidak penting.
- Backup konfigurasi website dan hosting secara rutin.
Solusi Tambahan untuk Pengguna Lanjutan
Untuk pengguna yang lebih teknis, ada beberapa langkah tambahan yang bisa dilakukan:
- Gunakan Command Prompt untuk Ping Domain: Jalankan perintah
ping namadomain.comuntuk memastikan apakah domain merespons. - Coba Akses via IP: Jika IP bisa dibuka tapi domain tidak, maka DNS adalah penyebabnya.
- Gunakan Tools Analisis Jaringan: Seperti Wireshark untuk memeriksa jalur koneksi yang gagal.
- Gunakan Perintah Traceroute: Mengetahui di mana titik koneksi terhenti antara komputer dan server.
Bagi pemilik website, lakukan pengecekan log server, konfigurasi firewall, dan status DNS di panel hosting untuk memastikan semua berjalan normal.
Kapan Harus Menghubungi Penyedia Layanan Internet
Jika semua langkah telah dilakukan dan error tetap muncul, mungkin masalahnya ada di ISP (Internet Service Provider). Hubungi layanan pelanggan untuk meminta pengecekan rute jaringan. Kadang ISP memblokir situs tertentu secara otomatis karena alasan keamanan atau regulasi.
Kesimpulan
Error “situs ini tidak dapat dijangkau” bukan masalah fatal — hanya tanda bahwa koneksi antara browser dan server terputus. Dengan langkah-langkah seperti mengganti DNS, membersihkan cache, atau memeriksa server, WiseSob bisa mengatasinya dengan mudah. Jika kamu pemilik website, pantau server secara rutin agar pengunjung tidak mengalami hal yang sama.
