INLIS Lite adalah aplikasi otomasi perpustakaan yang dikembangkan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas) dengan tujuan membantu perpustakaan di seluruh Indonesia beralih ke layanan digital. Artikel ini akan mengupas 6 fitur utama INLIS Lite — fungsi masing-masing, manfaat bagi pustakawan dan pemustaka, serta tips implementasi agar WiseSob (pustakawan atau pengelola perpustakaan) bisa memaksimalkan aplikasi ini di institusi Anda.

1. Modul Back Office Terpusat

Salah satu fitur fundamental INLIS Lite adalah modul back-office yang memungkinkan pustakawan mengelola semua aktivitas operasional perpustakaan melalui antarmuka online atau lokal. Ini meliputi akuisisi koleksi, katalogisasi, keanggotaan, sirkulasi, administrasi, dan laporan. :contentReference[oaicite:2]{index=2}

Manfaat bagi perpustakaan:

Tips implementasi untuk WiseSob:

2. OPAC (Online Public Access Catalogue) untuk Pemustaka

Fitur OPAC adalah jendela publik bagi pemustaka untuk mencari koleksi perpustakaan. INLIS Lite menyediakan pencarian sederhana, pencarian lanjut (Boolean), serta pencarian berbasis MARC. :contentReference[oaicite:4]{index=4}

Manfaat untuk pemustaka dan perpustakaan:

Tips agar OPAC lebih optimal:

3. Keanggotaan Online & Pendaftaran Mandiri

INLIS Lite menghadirkan fitur keanggotaan online yang memungkinkan calon anggota mendaftar secara mandiri serta anggota yang sudah terdaftar memeriksa profil, histori pinjaman, dan status koleksi. :contentReference[oaicite:5]{index=5}

Keunggulan fitur ini:

Tips agar implementasi berjalan mulus:

4. Modul Koleksi Digital & Layanan Baca Di Tempat

INLIS Lite juga mendukung layanan baca di tempat serta koleksi digital, termasuk pengelolaan bahan pustaka multimedia seperti e-book, jurnal digital, dan terbitan berbasis daring. :contentReference[oaicite:6]{index=6}

Manfaat fitur koleksi digital:

Tips optimalisasi koleksi digital:

5. Modul Statistik dan Survei Pemustaka

Fitur statistik dan survei ini sering kurang mendapat sorot, padahal sangat krusial untuk pengembangan layanan perpustakaan. INLIS Lite menyediakan modul untuk mencatat kunjungan, pinjaman, koleksi paling aktif, serta survei kepuasan pengguna. :contentReference[oaicite:7]{index=7}

Kenapa fitur ini penting:

Tips memanfaatkan statistik:

6. Integrasi Jejaring Perpustakaan Nasional & Migrasi Data

Fitur yang sering menjadi keuntungan besar adalah kemampuan INLIS Lite untuk terhubung ke jejaring nasional—seperti katalog induk nasional (KIN) atau bibliografi nasional (BNI)—serta kemampuan migrasi data dari sistem lama ke INLIS Lite. :contentReference[oaicite:8]{index=8}

Keunggulan integrasi jejaring:

Tips agar integrasi sukses:

Kesimpulan

INLIS Lite bukan hanya sekadar aplikasi otomasi perpustakaan biasa — fitur-fiturnya menyentuh operasional inti (back-office), pengalaman pemustaka (OPAC & keanggotaan online), koleksi digital, analitik/statistik, hingga integrasi nasional. Jika WiseSob mengelola perpustakaan—apakah sekolah, kampus, kota/kabupaten—memanfaatkan keenam fitur di atas secara optimal akan membuat layanan perpustakaan Anda lebih modern, efisien, dan relevan di era digital.

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Rafi Candra

Web Developer | SEO | Digital Marketer

Outline